Analisis Proses Bongkar Muat Oil Product Pada Kapal Tanker (Studi Kasus Di MT Sharon Milik PT Gebari Medan Segara)

Main Article Content

Sri Sartini Marcelina Wahyu Setiawati Tomy Agus Samarta Asep Cahyono

Abstract

Muatan Oil Product termasuk ke dalam muatan berbahaya yang membutuhkan perhatian khusus dan kehati-hatian dalam penanganannya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengevaluasi kegiatan muat bongkar oil product pada MT.Sharon guna mendapatkan praktik kegiatan muat bongkar yang aman dan efektif. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan mendeskripsikan proses bongkar dan muat MT Sharon. Sementara itu teknik pengumpulan data didapatkan melalui penelitian lapangan field research dengan penggabungan metode observasi, dokumentasi, interview mendalam, dan studi Pustaka. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa proses muat dan bongkar di MT. Sharon dilaksanakan dengan prosedur yang teliti dan detail penuh kehati-hatian. Penanganan muatan telah mengacu Manual Book sesuai ISM Code sehingga risiko bahaya yang mengancam keselamatan jiwa dan kerusakan pada lingkungan maupun kapal dapat dihindari. 


 

Downloads

Download data is not yet available.

Article Details

Section
Articles

References

Aspan, H., Fadlan, F., & Chikita, E. A. (2020). Perjanjian Pengangkutan Barang Loose Cargo Pada Perusahaan Kapal Bongkar Muat. Soumatera Law Review, 2(2), 322–334.
Audi, A., Setiyantara, Y., Astriawati, N., & Suganjar, S. (2021). Evaluasi Pelaksanaan Inert Gas System (Igs) Pada Kapal Tanker (Studi Kasus Di Kapal MT. Winson No. 5 Milik Perusahaan Winson Oil Singapore). Jurnal Sains Dan Teknologi Maritim, 21(2), 126–140.
Bachri, B. S. (2010). Meyakinkan validitas data melalui triangulasi pada penelitian kualitatif. Jurnal Teknologi Pendidikan, 10(1), 46–62.
Batalden, B.-M., & Sydnes, A. K. (2014). Maritime safety and the ISM code: a study of investigated casualties and incidents. WMU Journal of Maritime Affairs, 13(1), 3–25.
Bea, R., Roberts, K., Mannarelli, T., & Jacobson, P. (1996). High Reliability Tanker Loading and Discharge Operations: Cheveron Long Wharf, Richmond, California. The Ship Structure Symposium, Arlington, Virginia, 1996.
Bhattacharya, S. (2012). The effectiveness of the ISM Code: A qualitative enquiry. Marine Policy, 36(2), 528–535.
Fay, J. A. (2003). Model of spills and fires from LNG and oil tankers. Journal of Hazardous Materials, 96(2–3), 171–188.
Istopo, C. (1999). Kapal dan Muatannya Edisi-II. Koperasi Karyawan BP3IP, BP3IP Jakarta, Jakarta.
Lestari, D. A., Purwangka, F., & Iskandar, B. H. (2017). Identifikasi Keselamatan Kerja Kegiatan Bongkar Muat Kapal Purse Seine di Muncar, Banyuwangi. Journal SAINTEK PERIKANAN: Indonesian Journal of Fisheries Science and Technology, 13(1), 31–37.
PRIA, U. H. (2017). Upaya Pengelolaan Kapal Tanker Usia Di Atas 25 Tahun Melalui Konversi Fso Di Pt. Pertamina Perkapalan Jakarta. Politeknik Ilmu Pelayaran Semarang.
Sugiyono, M. (2008). Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Wahyuni, E. T. (2020). Manajemen Pemuatan Penumpang Dan Kendaraan Terhadap Keselamatan Kapal Roro. Majalah Ilmiah Bahari Jogja, 18(2), 118–125.
Wardani, M. R. (2018). MANAJEMEN PENANGANAN MUATAN REEFER CONTAINER DI MV. SAN PEDRO BRIDGE. Dinamika Bahari, 8(2), 2093–2106.